Pendidikan adalah fondasi penting untuk membangun masa depan seorang anak. Namun, tidak semua anak beruntung mendapatkan kesempatan yang sama dalam mengakses pendidikan. Banyak faktor, seperti kondisi ekonomi, letak geografis, dan pandangan masyarakat, membuat sebagian anak terpinggirkan dari sistem pendidikan formal. Di sinilah peran PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat ) menjadi sangat penting.
PKBM: Sebuah Alternatif Pendidikan
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) hadir sebagai solusi untuk menjawab kebutuhan pendidikan bagi mereka yang tidak terjangkau oleh sistem pendidikan formal. PKBM memberikan ruang bagi anak-anak dan masyarakat dari berbagai latar belakang untuk terus belajar dan berkembang. Salah satu kisah inspiratif datang dari Kak Nita (Leonita Kusumaningrum, S.Pd.K.) yang telah mengabdikan lebih dari 25 tahun hidupnya di dunia pendidikan non-formal. Di Ciparay, ia menyaksikan bagaimana anak-anak dari keluarga kurang mampu, bahkan anak-anak dengan kebutuhan khusus, dapat menemukan semangat belajar mereka kembali melalui PKBM.
Menurut Kak Nita, tantangan terbesar adalah mengubah mindset masyarakat tentang pendidikan. Banyak yang masih berpikir bahwa pendidikan hanya bisa didapatkan melalui lembaga formal dengan gedung dan seragam. Namun, pendidikan sejati adalah proses belajar yang bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja.
Membuka Harapan Baru
Kisah sukses dari anak-anak yang belajar di PKBM sangat menginspirasi. Sebagai contoh, ada seorang anak yang awalnya tidak diterima di sekolah manapun karena dianggap sebagai pembuat masalah. Namun, melalui PKBM, ia tidak hanya menemukan minatnya dalam bidang barista, tetapi juga berhasil memenangkan kompetisi di Filipina. Ini adalah bukti nyata bahwa pendidikan non-formal dapat memberikan kesempatan yang sama bagi semua anak untuk berhasil.
PKBM juga berperan penting dalam menghidupkan kembali harapan bagi anak-anak yang merasa putus asa. Menurut Bu Sanny (Ir. Sanny Darman, M.Pd.), banyak anak yang awalnya tidak memiliki semangat untuk belajar, kini memiliki tujuan hidup dan motivasi untuk terus belajar berkat dukungan dari PKBM.
Menjawab Tantangan Pendidikan di Indonesia
Di Indonesia, terdapat sekitar 9 juta anak yang putus sekolah dan tidak melanjutkan pendidikan mereka. PKBM hadir sebagai jawaban atas tantangan ini. Melalui pendidikan yang inklusif dan fleksibel, PKBM menjangkau anak-anak yang tidak dapat dijangkau oleh sistem pendidikan formal.
Pemerintah juga telah memberikan regulasi untuk mendukung PKBM, memastikan bahwa setiap anak memiliki kesempatan untuk belajar dan berkembang. Ini adalah langkah penting untuk memastikan bahwa pendidikan benar-benar untuk semua, tanpa terkecuali.
Menutup Kesenjangan Pendidikan
Meskipun pendidikan formal tetap penting, pendidikan non-formal melalui PKBM menawarkan alternatif yang sangat diperlukan bagi banyak anak. Ini bukan tentang membandingkan mana yang lebih baik, tetapi tentang memberikan kesempatan yang adil bagi semua anak untuk mengakses pendidikan.
Jika Anda memiliki putra-putri yang mengalami kesulitan dalam pendidikan formal, atau Anda mengenal anak-anak yang membutuhkan dukungan lebih, anda dapat mempertimbangkan PKBM sebagai salah satu solusi pendidikan. Di Bandung, Anda bisa menghubungi PKBM Homeschooling Pewaris Bangsa yang dipimpin oleh Ibu Sanny, atau PKBM Cahaya Global yang dikelola oleh Kak Nita di Ciparay.
Mari kita bersama-sama memastikan bahwa setiap anak memiliki hak untuk belajar dan meraih masa depan yang lebih baik. Pendidikan adalah tanggung jawab kita bersama, dan melalui PKBM, kita dapat menjangkau mereka yang selama ini tidak terjangkau.
Kontak:
- PKBM Homeschooling Pewaris Bangsa Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 96, Bandung Tel:+62 897-6154-600
Catatan: Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana PKBM dapat membantu putra-putri Anda, atau Anda ingin bergabung dalam gerakan pendidikan non-formal ini, jangan ragu untuk menghubungi kami.
